Virtual Museum Sangiran Klaster Dayu

Tiket

Rp. 8000,-

Jam Buka

09.00 - 16.00 WIB

Lokasi

Karanganyar, Jawa Tengah

Museum Sangiran Klaster Dayu merupakan museum yang terletak di Desa Dayu, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Klaster Dayu dikenal sebagai museum yang menyimpan peninggalan kehidupan masa jutaan tahun silam, seperti manusia dan budaya yang dihasilkan, binatang yang hidup berdampingan dengan manusia, dan penggambaran perubahan lingkungan yang turut mempengaruhi kehidupan.

Museum Sangiran Klaster Dayu menampilkan rekam jejak kehidupan masa jutaan tahun silam secara menarik dan luar biasa. Hal ini karena kondisi geografis dan stratigrafi bentang alam Dayu dianggap cukup lengkap untuk memaparkan perkembangan evolusi lingkungan di kawasan Sangiran, yakni sejak Sangiran merupakan rawa yang kemudian bertransformasi menjadi daratan.

Pengunjung dapat berjalan santai untuk menyusuri lapisan tanah yang terbentuk berdasarkan lapisan yang termuda hingga lapisan tanah yang berusia 1,2 juta tahun silam. 

Lapisan tanah ini dilengkapi dengan anjungan pameran yang memuat informasi terkait lapisan tanah yang terdapat pada situs sangiran. Anjungan disusun secara berurutan setiap lapisan tanah dengan anjungan pamerannya masing-masing.

Pada lapisan tanah yang termuda terdapat anjungan notopuro yang menjadi anjungan dengan informasi mengenai daratan sangiran yang kering dan tandus. Kemudian terdapat anjungan kabuh yang memuat informasi mengenai formasi kabuh sebagai lingkungan berupa sabana yang subur dengan aliran sungai besar berkelok-kelok, sedangkan pada lapisan tanah tertua terdapat anjungan grenzbank yang memuat informasi mengenai transformasi kawasan sangiran dari rawa menjadi daratan.

Selain pemanfaatan anjungan pada setiap lapisan tanah sebagai area edukatif, pengunjung juga dapat menikmati suasana santai di area playground yang dilengkapi dengan fasilitas gazebo, kebun rusa, mushalla dan fasilitas publik lainnya.

Pengunjung dapat mendapatkan informasi menarik lainnya pada ruang pamer yang menampilkan diorama berisi peninggalan artefak-artefak tertua di Indonesia. Ruang pamer di Museum Sangiran Klaster Dayu terdiri dari satu ruang Diorama dan satu ruang pamer yang sangat luas.

Ruang diorama memuat imaji realistis tentang kondisi masa kejayaan bentang alam sangiran ketika masih berupa sabana dan rawa-rawa. Pengunjung dapat melihat buaya di hilir sungai, kawanan rusa, kerbau dan harimau di sabana, serta manusia purba bersama kelompoknya sedang berburu di ruang diorama.

Selanjutnya, Pengunjung dapat masuk ke ruang diorama pertama dengan disambut replika spesimen fosil kerbau purba dengan tanduknya yang fantastis. Pada ruang pamer ini, pengunjung dapat berinteraksi dengan media digital visual yang interaktif dan komunikatif. Media digital visual berupa penayangan video dan sarana interactive touchscreen memuat informasi seputar pembentukan bentang alam kawasan sangiran, pembentukan teknologi alat-alat kebudayaan dan perkembangan kegiatan arkeologis di Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *